5 Rekomendasi Permainan Tradisional dan Manfaatnya

Aktivitas & Hobi - Beberapa Rekomendasi Permainan Tradisional dan Manfaatnya-01“Artikel ini berisi informasi tentang permainan tradisional yang dapat Anda kenalkan pada anak, lengkap dengan manfaatnya”

Pernahkah Anda bermain permainan tradisional? Permainan tradisional merupakan permainan yang telah diwariskan secara turun temurun oleh nenek moyang bangsa Indonesia, dari satu generasi ke generasi selanjutnya. Permainan tradisional terdiri dari berbagai jenis, dan biasanya masing-masing daerah memiliki permainan tradisional tersendiri. 

Permainan tradisional menurut Yusep Mulyana dan Anggi dalam buku yang berjudul Permainan Tradisional, terbagi dalam tiga jenis, yakni:

a. Permainan tradisional bersifat rekreatif

Permainan jenis ini umumnya dilakukan hanya untuk mengisi waktu luang, sehingga menang kalah bukanlah hal yang utama. Permainan tradisional jenis ini diharapkan bisa meningkatkan kesegaran, baik jasmani maupun rohani pemainnya. 

b. Permainan tradisional bersifat edukatif

Manfaat permainan tradisional untuk anak(Sumber: Parenting.co.id)

Permainan ini mempunyai unsur edukatif atau pendidikan di dalamnya. Dengan permainan jenis ini, anak-anak bisa mengenal berbagai keterampilan, yang mana itu dapat berguna dalam pendidikan formal dan non formal mereka.

c. Permainan tradisional bersifat kompetitif

Jenis permainan tradisional yang satu ini mempunyai ciri-ciri tertentu, yakni ada aturan yang disepakati dalam permainan, ada kriteria siapa yang menang dan kalah, serta terorganisir. Permainan tradisional ini juga merupakan permainan yang sering dipertandingkan.

Nah, jika Anda ingin mengenalkan anak dengan permainan tradisional, berikut ada 5 rekomendasi permainan tradisional serta manfaat dari permainan tersebut:

1. Petak Umpet

Permainan petak umpet cukup familiar di seluruh daerah di Indonesia. Aturan permainan ini cukup sederhana, yakni satu pemain harus menjaga pos dengan mata tertutup rapat, dan pemain lainnya harus bersembunyi di tempat yang aman. Nah, setelah penjaga pos menyelesaikan beberapa hitungan, Ia harus mencari pemain yang bersembunyi. 

Rekomendasi permainan tradisional untuk anak(Sumber: Edukasi.kompas.com)

Sebagai salah satu permainan tradisional, petak umpet memiliki banyak manfaat untuk kehidupan sehari-hari. Permainan ini bisa melatih perkembangan psikologis anak, memori, otot, dan kepemimpinannya. Melalui permainan petak umpet, anak bisa meningkatkan memori dengan mempelajari angka-angka bersama sambil mengingat instruksi permainan tersebut.

2. Cublak-cublak Suweng

Permainan tradisional cublak-cublak suweng berasal dari daerah Jawa Tengah. Jumlah pemain dalam permainan ini harus lebih dari dua orang. Salah satu pemain membungkuk serta menghadap ke bawah dengan mata tertutup. Lalu, pemain lainnya meletakkan tangan mereka di atas punggung pemain yang membungkuk, dan memindahkan kerikil dalam genggaman mereka sambil menyanyikan lagu cublak-cublak suweng. 

Ketika lagu cublak-cublak suweng selesai dinyanyikan, maka salah satu pemain yang memindahkan kerikil harus menyembunyikan benda tersebut. Nah, pemain yang membungkuk tadi harus menebak siapa di antara semua pemain yang memegang dan menyembunyikan kerikil. Dari permainan tradisional ini anak dapat melatih kepekaan dan kejujuran. Selain itu, dapat juga meningkatkan kepercayaan diri mereka.

3. Congklak

Congklak adalah permainan tradisional yang dilakukan oleh dua orang dengan cara memindahkan biji congklak yang ada di lubang. Pemenang dari permainan ini adalah anak yang bisa mengumpulkan biji congklak lebih banyak dari lawan. Permainan congklak dapat melatih motorik halus di jemari anak, yakni ketika anak memindahkan biji congklak satu persatu dari genggaman mereka hingga mengisi semua lubang. Selain itu, anak juga bisa belajar cara mengatur strategi agar Ia bisa mengumpulkan biji congklak paling banyak. 

Meski permainan congklak terlihat sederhana, namun permainan tersebut dapat mengaktifkan otak kiri anak dengan perhitungan numerik, selama permainan berlangsung.

4. Egrang

Permainan Tradisional untuk Anak(Sumber: Merahputih.com)

Pernah Anda melihat anak-anak sedang bermain egrang? Dari penampilannya saja Anda bisa tahu bahwa permainan ini tidak mudah. Dibutuhkan keahlian khusus oleh anak untuk bisa berjalan menggunakan egrang. Bahkan sebelum bisa berjalan, anak harus berlatih cara menaikinya. Ketika anak bisa berjalan menggunakan egrang, Ia nanti dapat melakukan lomba lari di atas egrang. Dengan demikian permainan tersebut menjadi lebih seru dan menantang. Permainan egrang juga bermanfaat untuk anak-anak, yakni untuk melatih keseimbangan badan, melatih keberanian, bahkan bisa untuk menjaga kesehatan tubuh loh. 

5. Gobak Sodor

Permainan tradisional yang terakhir ini juga cukup terkenal di Indonesia. Untuk memulai permainan, para pemain harus membuat garis kotak-kotak, yang nanti menjadi daerah salah satu kelompok saat menjadi penjaga. Permainan gobak sodor dibagi menjadi dua kelompok. Setiap kelompoknya minimal terdiri dari tiga orang. Salah satu kelompok bertugas sebagai penjaga kotak atau daerah yang telah digaris, dan kelompok lainnya disebut penyerang, yang mana mereka harus bisa melewati semua daerah tanpa tersentuh oleh kelompok penjaga. 

Gobak sodor semakin seru ketika penjaga berusaha menangkap pemain penyerang, sedangkan kelompok penyerang terus berusaha untuk menghindar. Ketika pemain penyerang bersentuhan dengan penjaga, maka kelompok penyerang berganti menjadi kelompok penjaga. Seperti permainan tradisional lainnya, gobak sodor memiliki banyak manfaat untuk anak. Melalui permainan ini anak bisa belajar kerja sama, meningkatkan ketangkasan, belajar kepemimpinan, serta mengasah kemampuan otak mereka. 

Jadi, itulah 5 permainan tradisional yang bisa dicoba oleh anak Anda di rumah. Melakukan permainan tradisional bersama anak untuk mengisi waktu luang tentu dapat meningkatkan kedekatan Anda dengan mereka. 

Nah, agar anak Anda semakin pintar, kini Ia bisa juga loh belajar sambil bermain melalui berbagai fasilitas belajar di altaschool.  Alta School adalah suatu layanan pendidikan dengan konsep homeschooling yang khusus untuk anak di jenjang PAUD hingga SD. Sekolah online ini telah menggunakan metode belajar blended learning yang fokus mengembangkan minat dan kreativitas anak sejak dini. 

Penasaran kan dengan fasilitas belajar yang tersedia di Alta School? Buruan daftarkan anak Anda sekarang juga!

CTA Blog Alta School

Sumber: 

Harian, K. (2021), ‘Manfaat Bermain Permainan Tradisional Bagi Anak’, Kumparan.com, 06 September 2021 [daring] Available at: https://kumparan.com/kabar-harian/manfaat-bermain-permainan-tradisional-bagi-anak-1wTa7ytPyCy/full

Nugraha, J. (2021), ‘6 Manfaat Permainan Tradisional Berdasarkan Jenisnya, Perlu Diketahui’, Merdeka.com, 01 September 2021 [daring] Available at: https://www.merdeka.com/jateng/6-manfaat-permainan-tradisional-berdasarkan-jenisnya-perlu-diketahui-kln.html

Lapo. (2020), ‘Jenis Permainan Tradisional dan Manfaatnya’, Viva.co.id, 18 Juni 2020 [daring] Available at:  https://www.viva.co.id/vstory/lainnya-vstory/1222795-jenis-permainan-tradisional-dan-manfaatnya

Sumber Gambar:

Anak Bermain Engklek [daring]. Available at: https://www.parenting.co.id/usia-sekolah/manfaat-permainan-tradisional- 

Anak Bermain Petak Umpet [daring]. Available at: https://edukasi.kompas.com/read/2018/09/17/09173101/petak-umpet-dan-perkembangan-kemandirian-anak?page=all

Anak Bermain Egrang [daring]. Available at: https://merahputih.com/post/read/serunya-bermain-egrang-bersama-teman-teman

Nurul Habibah