Pengertian Hewan Karnivora, Ciri, Contoh & Perannya

hewan-karnivora-1

Berdasarkan jenis makanannya, kita mengenal adanya hewan herbivora, karnivora, dan omnivora. Apa itu karnivora? Berikut pembahasan tentang ciri, contoh, dan perannya terhadap lingkungan.

 

Berdasarkan jenis makanannya, hewan terbagi ke dalam beberapa jenis, yaitu hewan herbivora, karnivora dan omnivora. Tahukah kamu apa perbedaannya? Kali ini kita akan membahas lebih dalam tentang apa itu hewan karnivora. Yuk, cari tahu pengertian, ciri-ciri, hingga contohnya berikut ini.

 

Pengertian Hewan Karnivora

Hewan karnivora adalah kelompok hewan yang memakan hewan lain sebagai sumber utama makanannya. Kelompok ini termasuk dalam ordo Carnivora dan meliputi berbagai spesies, seperti kucing, serigala, harimau, singa, dan lain-lain. Hewan karnivora memiliki bagian mulut dan gigi yang dapat memotong dan mengoyak daging.

 

Ciri-Ciri Hewan Karnivora

Hewan karnivora mempunyai 5 ciri yang membedakannya dengan hewan herbivora dan omnivora. Apa saja? Yuk, kita simak!

  • Memiliki gigi taring yang kuat dan tajam untuk merobek dan mencabik daging.
  • Memiliki rahang yang kuat dan besar, yang memungkinkan mereka untuk menggigit dan memotong daging dengan mudah.
  • Memiliki pendengaran yang sangat baik untuk mendeteksi kehadiran mangsa.
  • Memiliki penglihatan yang sangat tajam untuk melihat dan mengejar mangsa mereka, bahkan dalam kondisi gelap sekalipun.
  • Memiliki kekuatan dan kecepatan yang luar biasa untuk menangkap mangsa.

 

Contoh Hewan Karnivora

Berikut 10 contoh hewan karnivora yang bisa kita jumpai sehari-hari, di kebun binatang, atau pernah melihatnya di film.

Kebanyakan dari hewan ini berbahaya lho, jadi tetap waspada saat berdekatan dengan mereka. Nah, apa saja sih hewan karnivora itu? Ayo, kita cari tahu!

 

1. Singa

hewan karnivora - singa

(Sumber: Freepik)

Singa merupakan salah satu hewan asli Afrika. Hewan ini juga sangat dikenal dengan julukan “si Raja Hutan”. Mengapa singa dijuluki sebagai Raja Hutan? Karena mereka mempunyai tubuh yang sangat kuat dan ditakuti oleh hewan lainnya di hutan.

Kaki singa mampu melompat dan berlari dengan kencang. Kuku-kukunya sangat kuat dan tajam. Begitu juga dengan gigi-giginya yang bisa menggigit dan mencabik-cabik hewan lain. Hewan ini biasanya menjadikan mamalia seperti sapi, rusa, dan zebra sebagai mangsanya, singa juga memangsa hewan kecil seperti burung, reptil, dan serangga.

Saat berburu, singa mengandalkan penglihatan dan penciuman yang sangat tajam. Matanya bisa melihat dengan jelas karena memiliki lensa mata yang besar dibanding hewan lain. Lewat indera penciumannya, singa bisa mendeteksi mangsa hingga jarak jauh.

 

2. Buaya

hewan karnivora - buaya

(Sumber: Freepik)

Buaya merupakan hewan reptil bertubuh besar yang bisa hidup di darat dan juga di air. Mungkin adik-adik pernah melihat buaya di kebun binatang, ya benar sekali! Buaya dapat hidup di kebun binatang atau penangkaran maupun di alam liar seperti sungai, danau, dan rawa.

Sebagai hewan pemakan daging, buaya biasanya memakan ikan, katak, ataupun burung. Buaya termasuk salah satu hewan karnivora yang sangat buas, karena Ia memiliki tubuh yang besar, kulit yang tebal dan bersisik, rahang yang kuat serta memiliki banyak gigi yang sangat tajam.

Tahukah adik-adik? Buaya dapat makan sebanyak 1,2 – 2 kilogram daging setiap harinya. Karena itu, buaya mampu hidup berbulan-bulan tanpa makanan, lho!

Baca juga: Pengertian Hewan Herbivora, Ciri, Contoh, dan Perannya dalam Ekosistem

 

3. Serigala

hewan karnivora - serigala

(Sumber: Freepik)

Walaupun masih satu keluarga dengan anjing, serigala adalah hewan yang sangat ganas. Salah satu ciri khas serigala yakni suara melolong di malam hari. Lolongan serigala berfungsi untuk memberi tahu kawanannya di mana lokasi mereka. Serigala merupakan salah satu hewan yang banyak ditemukan di Eropa. Sayangnya, beberapa jenis serigala sedang terancam punah nih, huhu.

Menurut informasi, keberadaan serigala semakin berkurang setiap tahunnya. Beberapa faktor utama yang menyebabkan populasi hewan ini menurun adalah mereka sering diburu dan diperangkap oleh manusia. Selain itu, sulitnya mencari mangsa seperti rusa dan domba juga membuat mereka sulit mendapatkan makanan. 

Layaknya singa, serigala juga bertahan hidup dengan memangsa hewan lain seperti rusa, domba, kelinci, atau kambing. Serigala mempunyai stamina yang sangat kuat, indera penglihatan, serta penciuman yang tajam. Hal ini membuat serigala dapat berlari kencang sehingga mangsanya akan kelelahan dan menyerah.

 

4. Elang

hewan karnivora - elang

(Sumber: Freepik)

Elang merupakan salah satu burung karnivora yang dapat ditemukan di seluruh wilayah Indonesia. Makanan utama mereka adalah mamalia kecil seperti tikus, kadal, tupai, dan ayam. Elang juga memangsa serangga dan ikan. Perbedaan makanan ini tergantung dari ukuran tubuh mereka yang miliki.

Elang merupakan hewan pemburu yang sangat andal. Meski tak bergigi, elang memanfaatkan paruhnya yang kuat untuk mengoyak mangsanya. Elang juga memiliki indra penglihatan yang sangat tajam untuk membidik mangsa saat terbang tinggi. Begitu mangsa berhasil ditangkap, elang menggunakan kaki dan kuku yang tajam untuk mencengkram.

Baca juga: 10 Hewan Paling Ramah di Dunia, Cocok Dijadikan Peliharaan!

 

5. Hiu

hewan karnivora - hiu

(Sumber: Freepik)

Salah satu hewan karnivora di lautan adalah ikan hiu. Fakta menariknya, hiu merupakan hewan purba yang sudah berevolusi jutaan tahun sebelum peradaban manusia dimulai. Setelah berevolusi selama jutaan tahun, otak hiu berkembang dan menjadi salah satu hewan cerdas di bumi.

Biasanya, hiu memangsa anjing laut, penyu laut, ikan-ikan kecil, gurita, dan hewan lain yang ada di laut. Dengan pendengaran yang sangat tajam, hiu mampu mendeteksi suara hingga seperempat mil jauhnya. Kemampuan uniknya ini dimanfaatkan untuk memangsa ikan dan hewan kecil.

Apakah ikan hiu bisa dimakan? Masyarakat Dinasti Ming China percaya bahwa olahan hiu bermanfaat bagi kesehatan. Namun, Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) pada 2009 menyatakan bahwa kandungan merkuri dalam ikan hiu sangatlah tinggi karena dalam tubuh ikan hiu terdapat akumulasi polutan dari hewan-hewan yang dimangsanya.

 

6. Harimau

hewan karnivora - harimau

(Sumber: Freepik)

Harimau biasa ditemukan di beberapa negara, salah satunya Indonesia. Harimau memiliki corak warna yang khas dengan karakteristik belang hitam coklat di seluruh tubuhnya. Walaupun masih satu keluarga dengan kucing, harimau jauh lebih buas dan tidak bisa dipelihara. Harimau memiliki ukuran badan paling besar jika dibandingkan dengan kucing lainnya, seperti cheetah, singa dan macan tutul.

Harimau memiliki kecepatan dan kelincahan yang baik dalam mengincar mangsanya. Dalam berburu, hewan ini cenderung memangsa hewan pemakan tumbuhan yang berukuran besar seperti sapi, kerbau, zebra, rusa dan sebagainya.

Tahukah adik-adik, harimau merupakan kelompok hewan buas yang keberadaannya terancam punah juga. Salah satu jenis harimau yang terancam punah yaitu harimau sumatera. Di Sumatera, hewan ini bisa ditemukan di taman nasional atau daerah pegunungan.

Baca juga: Nama-nama Bangun Ruang, Sifat, Gambar dan Rumusnya

 

7. Komodo

hewan karnivora - komodo

(Sumber: Freepik)

Komodo merupakan spesies kadal raksasa yang dapat ditemukan di beberapa pulau di Indonesia. Saat ini komodo merupakan salah satu hewan langka yang dilindungi. Komodo juga merupakan salah satu hewan purba yang masih bisa dijumpai sampai saat ini.

Komodo biasanya memiliki warna coklat atau kuning kehitaman dengan sisik kasar di seluruh tubuhnya. Ternyata, bukan hanya ular, komodo juga memiliki bisa yang mematikan. Air liur komodo diketahui bisa membunuh hewan sebesar kerbau hanya dalam satu gigitan.

Hewan karnivora satu ini bukanlah hewan yang ramah loh adik-adik, sebab saat lapar, hewan ini dapat memakan sesamanya. Komodo dewasa bisa saja menyerang dan memakan komodo kecil bahkan anaknya sendiri. Maka tak heran jika banyak bayi komodo yang lari atau bersembunyi dari induknya agar tidak dimangsa.

 

8. Ikan Piranha

hewan karnivora - ikan piranha

(Sumber: Wikimedia Commons)

Piranha adalah ikan yang terkenal dengan giginya yang tajam dan terkadang ganas. Ikan ini hidup di sungai Amazon serta danau lain di Amerika Selatan. Warnanya bervariasi dari keperakan dengan bagian bawah oranye hingga hampir sepenuhnya hitam. Oh iya, beberapa orang memelihara piranha dalam akuarium rumah mereka, lho!

Piranha adalah hewan kanibal. Mereka dapat memakan jasad manusia dan hewan mati yang terbawa arus sungai serta makhluk hidup seperti cacing, serangga, dan ikan lain. Piranha mempunyai rahang yang sangat kuat dan gigi tajam. Mereka sering berenang bergerombol untuk menghindari ancaman dari ikan lebih besar.

Baca juga: Nama-nama Bangun Datar, Sifat, Gambar, dan Rumusnya

 

9. Kucing

hewan karnivora - kucing

(Sumber: Freepik)

Siapa sih yang tidak kenal hewan lucu dan menggemaskan ini? Mungkin banyak adik-adik yang memelihara kucing di rumah, walaupun kucing peliharaan adik-adik terbiasa makan makanan olahan dalam kemasan, ternyata kucing juga merupakan salah satu hewan pemakan daging loh, apalagi kucing liar dan kucing hutan.

Walaupun ada kucing yang memakan rumput, tetapi mayoritas spesies kucing memakan daging. Hewan berbulu halus dan lembut yang sangat lincah ini memangsa tikus, burung kecil, dan ikan. Berburu adalah naluri alami bagi kucing.

Kucing biasanya berburu secara sembunyi-sembunyi, mendekati mangsanya dengan perlahan dan hati-hati. Kucing rumahan sebagian besar berburu di dalam ruangan sehingga hasil berburunya lebih sedikit daripada kucing luar ruangan. Di alam bebas, anak kucing liar diajari cara membunuh mangsa oleh induknya. Kucing rumahan sering gagal mempelajari kemampuan ini. Itulah sebabnya adik-adik akan melihat mereka “bermain” dengan apa pun yang mereka tangkap.

 

10. Penguin

hewan karnivora - penguin

(Sumber: Freepik)

Apakah adik-adik pernah melihat penguin? Penguin adalah salah satu yang tidak bisa terbang loh. Penguin memiliki tubuh yang sangat sesuai untuk berenang dan hidup di air, walaupun mereka memiliki sayap, mereka tidak bisa terbang, melainkan menggunakan sayapnya untuk berenang dan menyelam. Ya, mereka hewan yang pandai menyelam dan juga berenang, mereka harus menyelam ke dalam air untuk mencari mangsa.

Ketika berada di darat, hewan ini akan menggunakan ekor dan sayap untuk menjaga keseimbangan saat berjalan. Penguin tinggal di daerah dingin seperti di kutub selatan. Penguin biasanya memangsa ikan-ikan kecil, cumi-cumi, dan hewan air lainnya. Penguin juga mempunyai predator, lho. Keberadaan mereka bisa terancam dan terbunuh oleh paus orca, singa laut, dan walrus.

 

Peran Hewan Karnivora di Ekosistem

Hewan karnivora memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dan mempertahankan keragaman hayati. Berikut beberapa peran penting yang dimainkan oleh hewan karnivora dalam ekosistem:

  1. Hewan karnivora membantu mengendalikan populasi hewan herbivora dengan memangsa mereka. Hal ini membantu mencegah terjadinya overpopulasi hewan ternak dan kerusakan lingkungan.
  2. Hewan karnivora cenderung memilih mangsa yang lemah atau sakit, sehingga membantu menjaga kesehatan populasi hewan.
  3. Hewan karnivora adalah predator puncak dalam rantai makanan, sehingga mereka memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan rantai makanan.
  4. Hewan karnivora membantu menjaga keragaman hayati dengan mengendalikan populasi hewan herbivora dan mencegah spesies tertentu menguasai suatu wilayah.
  5. Hewan karnivora membantu menjaga keseimbangan lingkungan dengan mengendalikan populasi hewan yang mungkin menyebabkan kerusakan lingkungan.

Sekian pembahasan tentang hewan karnivora beserta ciri, contoh, dan perannya terhadap lingkungan. Yuk, belajar lebih banyak tentang makhluk hidup lainnya lewat homeschooling Alta School. Tersedia untuk jenjang PAUD, SD, serta kelas Bilingual.

Coba kelas gratisnya dengan klik gambar di bawah ini, ya!

CTA Blog Alta School

Referensi:

Daging Hiu untuk Dikonsumsi Manusia [Daring]. Tautan: https://www.halodoc.com/artikel/mulai-langka-adakah-manfaat-daging-hiu-untuk-kesehatan

Sumber Gambar:

Contoh Hewan Karnivora [Daring]. Tautan: https://www.freepik.com

(Diakses 7 Maret 2023)

MT Alta School